FORUM BERDESA DAN EDUKASI

Berdesa, Berdata, Bermedsos

 
Panduan Sistem Mesin Uang Otomatis (SMUO)

.

Cara Menghasilkan Uang dari Blog

.

Panduan Sukses Bisnis di AMAZON.COM

sukses dari amazon.

AdsenseCamp (Pay Per Click)

.

Adsense Indonesia

Kumpul Blogger (Pay Per Click)

Claxon Media (Pay Per View)

Digg

Bidvertiser

Sukses dari AWSurveys

.

Software Pasang Iklan Massal di Internet

software pasang iklan massal di internet

Software Iklan Baris Massal

Software Iklan Baris Massal

Media Promosi

Media Iklan Baris Gratis !.

Smorty Blog Advertising

Blog Advertising - Get Paid to Blog

Mengapa Produk Anda Ngak Laku ?
Minggu, 30 November 2008
Pada saat anda sudah mempunyai produk, anda sudah gencar berpromosi, ketika anda sudah bagi-bagi produk gratisan, kenapa justru produk anda belum laku juga? Apa kira-kira sebabnya yaa...?

Banyak faktor yang bisa mempengaruhi pengunjung untuk tidak membeli produk anda. Kadang meski mereka sangat membutuhkan produk kita sekalipun, masih banyak yang enggan membeli. Kira-kira apa yang salah ya? Tentu salahnya ada di diri kita sendiri. Ingat, pembeli itu raja, pembeli tidak pernah salah. Well, jika sekarang anda belum puas dengan penjualan produk anda, kira-kira apa yang salah dengan produk anda?
Di bawah ini saya punya 10 kesalahan yang mungkin saja anda perbuat dengan situs web dan produk anda. Dan kesalahan ini menjadi alasan kenapa pengunjung enggan membeli produk anda.
  1. Dianggap tidak aman. Anda tidak membuat pengunjung merasa aman memesan produk anda. Membeli via internet masih dipandang tidak nyata. Masih banyak yang curiga dengan faktor keamanannya. “Ah! Jangan-jangan penipuan. Setelah saya setor uang, dari mana saya tahu produk itu dikirim kepada saya? Nanti kalau email saya cantumkan, jangan-jangan saya kebanjiran spam.” Cara mengatasinya, cantumkan identitas anda secara jelas. Sehingga mereka tidak lagi ragu. Katakan juga pada mereka bahwa alamat email serta informasi data diri mereka terjaga kerahasiaannya.
  2. Sasaran pengunjung tidak jelas. Anda tidak memiliki pengunjung tertarget yang sebetulnya mau membeli produk anda. Salah satu cara mendapat pengunjung tertarget adalah dengan membuat survey. Survey ini bisa untuk mendeteksi pelanggan seperti apa yang suka dengan produk anda. Kalau anda sudah tahu gambaran pelanggan anda, anda bisa memperbaiki iklan dan strategi marketing anda.
  3. Tidak mengingatkan untuk berkunjung kembali. Anda tidak mengingatkan pengunjung agar kembali mengunjungi situs web anda di lain waktu. Jarang ada orang yang beli pada kunjungan pertama. Orang umumnya membeli atas dasar kebutuhan bukan keinginan. Jika pada saat pertama kali mengunjungi situs web anda mereka belum membutuhkan produk anda, maka sangat mungkin lain kali mereka membutuhkan produk anda itu. Nah, ini pentingnya mengingatkan mereka agar kembali lagi pada anda. Nah, cara paling efektif untuk membuat pengunjung selalu kembali dan kembali pada anda adalah dengan menarik minat pengunjung agar mau sign up untuk menerima news letter anda secara rutin.
  4. Tidak terbuka. Anda tidak memberitahukan siapapun bahwa anda punya bisnis yang baik. Padahal, kita lebih merasa nyaman kalau membeli sesuatu dari orang yang kita kenal. Benar begitu? Ini juga harus anda terapkan untuk bisnis anda. Tak kenal maka tak sayang. Jika anda tidak mempublikasikan siapa diri anda, bagaimana orang mau membeli produk anda? Untuk mensiasati masalah ini anda bisa menambahkan bagian “About Us” di situs web anda. Di bagian ini anda bisa memasukkan sejarah bisnis anda, profil anda, dan juga kontak informasi anda. Buatlah pengunjung kenal dengan anda, baru rayu mereka untuk membeli.
  5. Situs web asal-asalan. Anda tidak membuat situs web yang tampak professional. Situs web yang tidak profesional misal bisa dilihat dari nama domain. Kalau anda menggunakan nama domain gratisan, sudah bisa dipastikan anda tidak serius dengan bisnis anda. Ya, bisnis anda akan dicap murahan, tidak bergengsi. Selain itu, situs web yang tidak profesional, menggunakan navigasi yang rumit dan cukup ruwet sampai membuat pengunjung bingung. Gambarnya terlalu heboh, dan tidak berhubungan dengan tema situs web anda. Maka, hati-hati dengan tampilan situs web anda. Buat saja yang sederhana tapi nyaman di mata.
  6. Anda diam saja kalau punya barang gratisan. Tunjukkan bahwa anda punya produk gratisan dan jelaskan itu di bagian bawah iklan anda. Pastikan kata-kata gratisan terlihat jelas di mata pengunjung. Maksudnya, biar pengunjung segera mengunjungi situs web anda. Karena produk gratisan masih jadi daya tarik yang baik untuk menarik minat pengunjung. Siapa coba yang tak mau memperoleh barang secara cuma-cuma?
  7. Tidak ada pilihan pemesanan dan pembayaran. Anda tidak memberikan banyak pilihan pemesanan dan pembayaran pada pengunjung. Sebisa mungkin mudahkan pengunjung dalam proses pemesanan. Buatlah sebanyak mungkin pilihan cara memesan dan pembayaran. Misal, terima pembayaran melalui kartu kredit, cek, transfer bank, maupun tunai. Selain itu, terimalah pesanan tidak hanya melalui email, tapi juga lewat telepon, SMS, dan instant messenger.
  8. Anda tidak membuat iklan yang menarik. Iklan punya daya magis yang kuat untuk menarik pengunjung. Sayang sekali jika headline yang anda buat tidak mampu menarik minat pengunjung anda. Maka, anda harus memanfaatkan kesempatan beriklan sebaik mungkin. Kalau perlu tambahkan testimoni dan garansi di semua iklan yang anda buat. Agar, pengunjung semakin yakin pada anda.
  9. Tidak memperbaiki copywriting. Anda tidak menguji coba dan memperbaiki copywriting iklan anda. Banyak pemasang iklan yang tidak menyadari kalau iklan produk yang mereka pasang perlu penyegaran. Terlalu lama memasang iklan yang sama bisa membuat pengunjung jenuh. Coba kalau anda perhatikan iklan di televisi. Untuk satu versi produk saja, kita bisa lihat berbagai variasi iklannya. Dan, dalam jangka periode tertentu pun sudah diganti lagi dengan bintang iklan yang berbeda. Tapi, ini terbukti efektif untuk mempengaruhi pemirsanya. Orang zaman sekarang cenderung cepat bosan, maka kita harus antisipasi dan sering menguji coba iklan yang berbeda-beda. Setiap iklan memiliki tingkat konversi yang berbeda-beda. Maka anda tidak boleh berhenti pada satu iklan saja. Sering-sering memasang iklan dan lihat iklan mana yang paling mendatangkan pembeli.
  10. Tidak ada permintaan untuk membeli. Anda tidak mendesak pembeli agar segera membeli sekarang juga! Sering orang tertarik membeli sebuah produk tapi mereka urung membeli. Bisa saja karena lupa, atau karena belum merasa butuh. Nah, untuk membuat pengunjung segera membeli produk anda sekarang juga, yakinkan mereka kalau produk anda hanya akan ada di waktu yang terbatas. Misal, ”jika Anda beli sekarang, anda akan mendapatkan bonus 10 ebook dan diskon 50%.” Atau, produk istimewa ini hanya tersedia sampai tanggal 30 bulan ini, jangan sampai ketinggalan!”

Source : www.jokosusilo.com

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 17.52   0 comments
Pelayanan Prima
Sabtu, 29 November 2008
Hakekat dibentuknya pemerintahan adalah memberikan layanan masyarakat, karenanya pelayanan masyarakat (publik) yang berkualitas dan profesional harus dikedepankan. Kualitas layanan publik di era reformasi dan otonomi daerah terus mendapat sorotan publik dan bahkan telah menjadi public issue. Karenanya Pemerintah Daerah harus memberikan pelayanan prima.
Pelayanan prima adalah pelayanan yang sangat baik atau pelayanan terbaik, dalam arti sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku atau yang dimiliki oleh instansi yang memberikan pelayanan. Jika belum memilikin standar pelayanan, pelayanan prima berarti pelayanan yang mampu memberikan kepuasan pihak yang dilayani. Pelayanan prima berarti pelayanan yang sesuai dengan harapan pelanggan. Melalui pelayan prima kinerja pelayanan publik bisa menjadi baik dan profesional dan masyarakat mendapat kepuasan.


Pelayan prima bisa jalan membutuhkan persyaratan
  1. Komunikasi, sampaikan sistem pelayanan agar ada kejelasan kepada masyarakat
  2. Kejelasan, pelayanan yang diberikan harus ada kejelasan terhadap sistem pelayanan
  3. Komitmen, stakeholders (pihak pelayan dan yang dilayani) harus memiliki komitmen yang tinggi dalam melaksanakan sistem pelayanan.
  4. Konsisten, stakeholder (pihak pelayan dan yang dilayani) harus konsisten dalam memberikan layanan

Dimensi-dimensi pelayanan prima yaitu

  1. Ketepatan waktu pelayanan, berkaitan dengan waktu tunggu dan waktu proses
  2. Akurasi pelayanan, berkaitan reliabilitas pelayanan, bebas dari kesalahan
  3. Kesopanan dan keramahan dalam memberikan layanan
  4. Tanggungjawab, berkaitan dengan penerimaan pesanan dan penanganan keluhan dari pelanggan
  5. Kelengkapan, berkaitan dengan lingkup pelayanan dan ketersediaan sarana pendukung
  6. Kemudahan mendapatkan pelayanan
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 13.56   0 comments
Dirgahayu KORPRI Ke-37
Kamis, 27 November 2008

Pagi hari yang cerah tepat tanggal 28 Nopember 2008, pukul 07.00 WIB, di halaman Kantor Kecamatan Krian Kab. Sidoarjo, Upacara HUT KORPRI Ke-37 dilaksanakan dengan khidmad. Camat Krian (Drs. Mulyadi) bertindak sebagai instruktur Upacara.
  • Dengan mengusung tema Dengan Netralitas, KORPRI Menyongsong dan Menyukseskan Pemilu 2009, diharapkan ada beberapa tujuan yang dapat dicapai dalam HUT KORPRI tahun ini, antara lain, meningkatkan soliditas dan solidaritas KORPRI dalam menyongsong pemilihan umum 2009 dengan tetap berpegang pada prinsip profesional dan netral, meningkatkan rasa kesetiakawanan sesama anggota KORPRI untuk mempererat persatuan dan kesatuan dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia, meningkatkan rasa kepedulian terhadap bangsa dan negara melalui kegiatan bakti sosial dan peduli lingkungan, serta meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani serta spiritual anggota KORPRI melalui kegiatan olah raga yang bersifat murah, meriah, dan massal.
  • KORPRI (Korps Pegawai Republik Indonesia) adalah wadah untuk menghimpun seluruh Pegawai Republik Indonesia demi meningkakan perjuangan, pengabdian, serta kesetiaan kepada cita-cita perjuangan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 bersifat demokratis, mandiri, bebas, aktif, profesional, netral, produktif dan bertanggung jawab. KORPRI didirikan pada tanggal 29 Nopember 1971 dengan batas waktu yang tidak ditentukan. Yang dimaksud Pegawai Republik Indonesia adalah :
  1. Pegawai Negeri Sipil
  2. Pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Hukum Milik Negara (BHMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) serta anak perusahaannya ;
  3. Perangkat Pemerintah Desa dan nama lain dari desa.

DASAR KORPRI :
KORPRI berdasarkan Pancasila dan bercirikan profesionalitas, pengabdian, kemitraan, kekeluargaan dan gotong royong

FUNGSI KORPRI

  1. Perekat persatuan dan kesatuan bangsa
  2. Pelopor peningkatan kesejahteraan dan profesionalitas anggota
  3. Pelindung dan pengayom anggota
  4. Penyalur kepentingan anggota
  5. Pendorong peningkatan taraf hidup sosial ekonomi masyarakat dan lingkungannya
  6. Pelopor pelayanan publik dalam mensukseskan program-program pembangunan
  7. Mitra aktif dalam perumusan kebijakan instansi yang bersangkutan, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku
  8. Pencetus ide, serta pejuang keadilan dan kemakmuran bangsa


VISI KORPRI
Terwujudnya KORPRI sebagai organisasi yang kuat, netral mandiri, profesional dan terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, mensejahterakan anggota, masyarakat dan melindungi kepentingan para anggota agar lebih profesional didalam membangun Pemerintahan yang baik.

MISI KORPRI

  1. Mewujudkan organisasi KORPRI sebagai alat pemersatu bangsa dan negara
  2. Memperkuat kedudukan, wibawa, dan martabat organisasi KORPRI
  3. Meningkatkan peran serta KORPRI dalam mensukseskan pembangunan nasional
  4. Meningkatkan perlindungan hukum dan pengayoman kepada anggota
  5. Meningkatkan ketaqwaan dan profesionalitas anggota
  6. Meningkatkan kesejahteraan anggota dan keluarganya
  7. Menegakkan peraturan perundang-undangan Pegawai Republik Indonesia
  8. Mewujudkan rasa kesetiakawanan dan solidaritas sesama anggota KORPRI
  9. Mewujudkan prinsip-prinsip ke pemerintahan yang baik

ARAH KEBIJAKAN DAN SASARAN

  1. Melaksanakan penguatan dan konsolidasi organisasi dengan sasaran terwujudnya organisasi yang kuat, handal dan netral
  2. Pembinaan profesionalisme, moral, jasmani dan semangat Korps dengan sasaran adanya peningkatan kompetensi, ahlaq, kesehatan dan jiwa korsa anggota
  3. Peningkatan usaha dan pengembangan potensi bisnis dengan sasaran untuk meningkatkan kesejahteraan anggota
  4. Peningkatan kepedulian terhadap masalah sosial dan perlindungan hukum bagi anggota dengan sasaran untuk ikut serta membantu mengatasi permasalahan sosial yang dihadapi serta memberikan bantuan hukum terhadap anggota.

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 23.32   0 comments
Kebijakan Moneter (Bag 1)
Kebijakan Moneter adalah suatu usaha dalam mengendalikan keadaan ekonomi makro agar dapat berjalan sesuai dengan yang diinginkan melalui pengaturan jumlah uang yang beredar dalam perekonomian. Usaha tersebut dilakukan agar terjadi kestabilan harga dan inflasi serta terjadinya peningkatan output keseimbangan.

Pengaturan jumlah uang yang beredar pada masyarakat diatur dengan cara menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar. Kebijakan moneter dapat digolongkan menjadi dua, yaitu :
  • Kebijakan Moneter Ekspansif ( Monetary Expansive Policy)Adalah suatu kebijakan dalam rangka menambah jumlah uang yang edar
  • Kebijakan Moneter Kontraktif ( Monetary Contractive Policy )Adalah suatu kebijakan dalam rangka mengurangi jumlah uang yang edar. Disebut juga dengan kebijakan uang ketat (tight money policy)

Kebijakan moneter dapat dilakukan dengan menjalankan instrumen kebijakan moneter, yaitu antara lain :

  1. Operasi Pasar Terbuka (Open Market Operation)Operasi pasar terbuka adalah cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah (government securities). Jika ingin menambah jumlah uang beredar, pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin jumlah uang yang beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain diantaranya adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan SBPU atau singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.
  2. Fasilitas Diskonto (Discount Rate). Fasilitas diskonto adalah pengaturan jumlah duit yang beredar dengan memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Bank umum terkadang mengalami kekurangan uang sehingga harus meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, pemerintah menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya menaikkan tingkat bunga demi membuat uang yang beredar berkurang.
  3. Rasio Cadangan Wajib (Reserve Requirement Ratio)Rasio cadangan wajib adalah mengatur jumlah uang yang beredar dengan memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah menaikkan rasio.
  4. Himbauan Moral (Moral Persuasion), Himbauan moral adalah kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi kredit untuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyak jumlah uang beredar pada perekonomian.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 08.25   0 comments
Nomor Urut Caleg Kurang Berkeadilan
Selasa, 25 November 2008
Sejumlah calon wakil rakyat masih risau dengan UU Nomor 10 Tahun 2008 yang akan menjadi dasar hukum pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Kerisauan mereka tergambar dalam sidang Mahkamah Konstitusi (MK).
  • Para pemohon yang menggugat UU itu adalah Muhammad Sholeh (calon anggota DPRD Jawa Timur periode 2009-2014 untuk daerah pemilihan I Surabaya-Sidoarjo dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan), Sutjipto (calon anggota DPR dari Partai Demokrat), Septi Notariana (calon anggota DPR dari Partai Demokrat), dan Jose Dima Satria (calon pemilih 2009).
  • Menurut Sholeh, penetapan calon legislatif berdasarkan nomor urut tidak memberikan perlakuan yang sama di depan hukum antara calon legislatif bernomor urut besar dan calon legislatif bernomor urut kecil. ''Padahal, pemilihan presiden dan kepala daerah mendasarkan pada suara terbanyak. Kini tinggal pemilu legislatif saja yang kewenangan partai politik tidak mau dilepaskan,'' papar Sholeh di gedung MK kemarin.Pemohon lain, Sutjipto, menambahkan, pemerintah sebenarnya setuju dengan sistem suara terbanyak. Hanya, karena kalah suara di DPR, maka pemerintah harus mengalah dengan masuknya sistem nomor urut.
  • Dia juga menyayangkan tak hadirnya Mendagri. Selain itu, Sholeh juga menggugat pasal 55 ayat (2) dan pasal 214 UU Nomor 10 Tahun 2008 yang bertentangan dengan pasal 27 ayat (1), pasal 28 D ayat (1) dan ayat (3), serta pasal 281 ayat (2) UUD 1945. ''Pasal 55 memperlihatkan arogansi dan diskriminasi yang membedakan antara caleg laki-laki dan perempuan,'' katanya.
  • Sholeh melanjutkan, perempuan dan laki-laki mempunyai hak yang sama di depan hukum maupun dalam pemerintahan, termasuk juga dalam bidang politik. ''Untuk itu, tidak perlu ada penomoran zig-zag dalam penyusunan daftar nama caleg antara laki-laki dan perempuan.
  • Idealnya, tambah Sholeh, memang perempuan pun berpolitik, tetapi tidak boleh ada keistimewaan yang akhirnya justru menimbulkan diskriminasi.Namun, menurut Komisioner Komnas Perempuan M.S. Sjamsiah Achmad, suara terbanyak akan merugikan perempuan. ''UU Pemilu Legislatif sudah memberikan keuntungan kepada perempuan, yakni di setiap tiga nomor urut caleg harus diisi oleh perempuan,'' terangnya. Sjamsiah menilai hanya sedikit perempuan yang bisa berkampanye di mana-mana seperti lelaki. ''Di samping itu, peraturan perundang-undangan juga kadang membatasi gerak perempuan,'' paparnya.
  • Menanggapi hal tersebut, staf ahli Depdagri Agung Mulyana mengatakan, penempatan calon perempuan secara zig-zag (satu calon perempuan di setiap tiga calon anggota) dalam daftar calon anggota legislatif merupakan bentuk perlindungan terhadap hak politik perempuan. Sebagai pembanding, lanjutnya, data keterwakilan perempuan dalam partai politik di Prancis ditetapkan 50 persen, Argentina 30 persen, Bangladesh 30 persen, dan Pakistan 33 persen. ''Jadi, penempatan wanita yang selama ini termarginalisasi dan terdiskriminasi sudah diatur di UU,'' katanya. Sementara itu, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) I Gusti Putu Artha mengakui, penetapan caleg berdasar suara terbanyak akan meminimalisasi risiko protes masyarakat. ''Namun, KPU tetap menjalankan penyelenggaraan pemilu sesuai dengan UU,'' kata Artha.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 07.41   0 comments
Strategi Mengumpulkan Keyword
Senin, 24 November 2008
Berikut adalah beberapa strategi yang bisa kita pergunakan dalam mengumpulkan keyword:
Gunakan "Google Keyword Tool"
Sebagai salah satu search engine terbesar di Internet, Google kerap melakukan analisa terhadap pencarian yang dilakukan oleh pengunjungnya. Hal ini berarti bahwa Google memiliki database keyword yang sangat besar yang bisa kita manfaatkan untuk mengumpulkan kata kunci yang sesuai dengan situs kita.Melalui "Google Keyword Tool", kita bisa mengumpulkan koleksi keyword yang salah satunya bisa kita gunakan untuk kampanye iklan situs kita.
Untuk bisa mengakses Google Keyword Tool, Untuk Yang memiliki account di Google Adwords. Caranya sebagi berikut:

Dengan mengunjungi https://adwords.google.com/, kita bisa mulai mengakses Google Keyword Tool. Terlebih dahulu login ke account adwords kita dengan memasukkan email dan password lalu klik "Sign in". Masuk ke halaman account adwords, lalu klik "Tools". Pilih "Keyword Tool".
Muncul halaman Google Keyword Tool
Untuk Yang tidak memiliki Account Adwords Klik di sini
https://adwords.google.com/select/KeywordToolExternal?defaultView=2OK Sekarang Ikuti Tahapan Pencarian Kata Kunci Melalui Google Keyword Tool
  1. Masukkan kata kunci yang ingin kita cari padanannya pada kolom "Enter one keyword or phrase per line". Misalnya, dalam contoh ini kita akan mencari padanan kata kunci "car insurance". Masukkan "car insurance" pada kolom "Enter one keyword or frase per line". Lalu klik "Get keyword ideas".
  2. Tampil tabel kumpulan kata kunci padanan dari "car insurance" seperi berikut : Tabel di atas memuat beberapa kolom informasi yang berkaitan dengan masing-masing padanan kata kunci.
  3. Klik "show all" untuk melihat lebih banyak kolom yang tersembunyi.
  4. Sehingga tampil tabel kumpulan kata kunci yang memuat kolom informasi yang lebih lengkap.

Berikut adalah penjelasan masing-masing kolom :

  • Estimated Ad Position. Perkiraan posisi untuk masing-masing kata kunci sesuai dengan CPC maksimun yang kita masukkan. Dalam contoh ini kita memasukkan maksimum CPC sebesar Rp 5000,- sehingga posisi masing-masing kata kunci tampil sebagai berikut:
  • Estimated Avg CPC. Perkiraan rata-rata biaya per klik untuk masing-masing kata kunci berdasarkan maksimum CPC yang sudah kita masukkan tadi (Rp. 5000,-).
  • Advertiser competition. Menunjukan jumlah pemasang iklan yang melakukan bid terhadap masing-masing kata kunci. Bersifat relatif terhadap semua kata kunci yang ada di database Google. Bar berwarna hijau menunjukan rendah tingginya kompetisi yang terjadi untuk masing-masing keyword. Bar yang terisi penuh warna hijau mengindikasikan kata kunci tersebut memiliki kompetisi yang tinggi.
  • Approximate Search Volume. Menunjukan perkiraan jumlah pencarian yang sesuai untuk masing-masing kata kunci yang didapatkan dari bulan sebelumnya. (jika kita mengakses Google Keyword Tool pada bulan Juli, maka informasi yang muncul berasal dari analisa bulan Juni).
  • Approximate Average Search Volume. Menunjukan perkiraan jumlah pencarian yang sesuai untuk masing-masing kata kunci per bulannya yang didapatkan dari hasil analisa selama periode 12 bulan.
  • Search Volume Trends. Menunjukan fluktuasi pencarian yang terjadi pada masing-masing kata kunci selama periode 12 bulan. Hasil yang diperoleh sangat tergantung pada target spesifik yang didasarkan pada negara dan bahasa.
  • Highest Volume Occurred In. Periode bulan di mana masing-masing kata kunci memiliki hasil pencarian tertinggi selama kurun waktu 12 bulan.
  • Match Type. Pilihan jenis kata kunci yang akan kita masukkan. Memuat Broad, Phrase, Exact dan Negative. Kolom ini juga memuat link "add" yang berguna untuk memasukkan kumpulan kata kunci mana yang akan kita pilih untuk kampanye iklan.
  • Menyimpan Kumpulan Kata Kunci Hasil Pencarian Setelah tabel hasil pencarian tampil, kita bisa memilih kata kunci tertentu untuk kita gunakan dengan mengklik link "Add" seperti terlihat pada gambar berikut : Atau jika kita memutuskan untuk menggunakan semua kata kunci yang tampil, maka klik "add all".

Kita juga bisa mendownload semua kumpulan kata kunci pada tabel di atas dalam bentuk text, atau csv. Misalnya kita akan mendownload file tersebut dalam bentuk csv, maka klik link "csv (file excel)". Muncul jendela window untuk menyimpan file keyword di komputer kita. Pilih Save to Disk lalu klik OK. Nah, langkah yang sama juga bisa kita lakukan untuk kata kunci lain yang ingin kita cari padanannya.


Bagi para pebisnis online yang belum memiliki Account Google Adwords, tak ada salahnya jika mulai bergabung dengan Google Adwords. Banyak manfaat yang bisa dapatkan dengan memiliki account Adwords, salah satunya kesempatan mendapatkan koleksi keyword yang tertarget!

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 08.39   0 comments
Kebijakan Fiskal (Fiscal Policy) Bag. 2
Kebijakan fiskal dari sisi penerimaan yang akan ditempuh adalah mengupayakan peningkatan rasio perpajakan mengoptimalkan penerimaan negara dari PNBP. Upaya-upaya yang dilakukan untuk itu antara lain yaitu :
a. Perbaikan admistrasi dan pelayanan perpajakan,
b. Penerapan pelaksanaan UU perpajakan yang baru,
c. Ekstensifikasi dan intensifikasi perpajakan.

Di sisi belanja negara, arah kebijakan belanja pemerintah pusat difokuskan untuk meningkatkan kualitas belanja negara meliputi :
  • Perencanaan yang tepat,
  • Eksekusi anggaran yang prudent,
  • Penggunaan pada kebutuhan yang prioritas dan emergency
  • Pencatatan dan pelaporan yang rapi dan disiplin.

Sedangkan untuk belanja ke daerah, pemerintah akan melakukan konsolidasi defisit APBN dan APBD untuk lebih memantapkan desentralisai fiskal. Hal ini ditujukan untuk :

  • Mengurangi kesenjangan fiskal antara pusat dan daerah, serta antar daerah;
  • Meningkatkan kapasitas daerah dalam menggali potensi pendapatan asli daerah,
  • Pengalihan secara bertahap dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan yang ditujukan untuk mendanai kegiatan yang sudah menajadi urusan daerah ke DAK
  • Menghapus hold harmless sehingga tidak dialokasikan Dana Penyesuaian.

Untuk menutupi defisit maka pemerintah tetap mengutamakan strategi pembiayaan yang murah dan rendah resiko. Kebijakan pembiayaan masih diprioritaskan dari sumber-sumber dana dalam negeri yaitu

  • Rekening pemerintah,
  • Penerbitan SBN rupiah,
  • Obligasi Ritel Indonesia (ORI),
  • Surat Perbendaharaan Negara (SPN) jangka pendek,
  • Surat Berharga Negara (SBN) syariah.

Sedangkan sumber pembiayaan dari luar negeri akan berasal dari pinjaman program dan proyek dan penerbitan SBN valas. Dari semua upaya pembiayaan yang ditempuh, pemerintah tetap berkomitmen untuk menurunkan ratio utang Indonesia terhadap PDB sebagaimana yang telah diupayakan pemerintah sejauh ini. Dalam pelaksanaan kebijakan fiskal, pemerintah akan dihadapkan pada risiko fiskal. Resiko tersebut antara lain yaitu :

  • resiko perubahan asumsi,
  • risiko belanja negara akibat adanya tekanan terhadap belanja negara khususnya terhadap risiko bencana alam,
  • risiko akibat dari dukungan pemeritah untuk pembangunan infrastruktur,
  • risiko utang.

Segala perhitungan dan angka-angka sasaran yang ditetapkan oleh pemerintah dalam uapaya mencapai sasaran pembangunan ekonomi di merupakan angka-angka yang disusun dengan semangat kebersamaan dan optimisme, namun tetap dengan pertimbangan kondisi riil yang telah, sedang dan akan dihadapi. Kondisi krisis ekonomi yang pernah terjadi cukup memberikan pelajaran berharga untuk mengelola perekonomian Indonesia lebih baik lagi demi terwujudnya cita-cita nasional. Namun demikian, berbagai angka-angka maupun sasaran tersebut akan sia-sia tanpa dukungan dan kontribusi dari seluruh komponan bangsa.

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 08.15   0 comments
Methods to Exchange Links
Selasa, 18 November 2008
This is the methods to exchange links that you should remember and practice. The technique of the innumerable ways of link exchange, one among the most effective ways of link exchange is by joining forums and placing links that are not hidden from spiders, in the signature line. It is important to make sure that the forum is spiderable and that non-members don't have session IDs in the URLs.
  • Another method used for link exchange is by joining link exchange centers, where a categorized directory of websites that are willing toexchange links, will be available to choose from. It issuggested not to join link farms, as search engines penalize such sites in the name of making blatant attempts to increase its rankings and Free For All (FFA) sites as they result in immediate spamming.
  • Link exchange serves major purposes including addition of link popularity and increase of traffic. Link exchange helps gain link popularity and increase PageRank by increasing the number of links in a site and the number of sites with the link to a particular site. For this purpose, either graphic links or text links hold equally good. To increase traffic through link exchange, it is better to use text links than graphic links, from theme related sites.
  • During link exchange the link text used is of much relevance and a good link text adds a positive effect to the page rankings. It must also be noted that the link text used must be a possible search term that could leadto the site. Text links are always preferred to graphic links during link exchange. Link exchange is proved as best possible way to increase link popularity as most websites are not natural link magnets and link acquisition can be frustrating and time consuming as it requires the site owner to ask for all others for permission for link exchange.
  • I hope that the methods above can become the right way for you to develope your website and increase your traffic. You know that traffic and good content are source of money for you.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 19.24   0 comments
Perlukah Insentif Industri ?
Kiat Redam Pelambatan Pertumbuhan Ekonomi JAKARTA - Pemerintah akan kesulitan meredam perlambatan pertumbuhan ekonomi, terutama pada triwulan keempat ini. Untuk menangkalnya, perlu langkah signifikan seperti pemberian insentif bagi industri yang terkena dampak krisis secara langsung.Pemerintah harus mengambil langkah-langkah yang drastis dan signifikan seperti pemberian insentif yang spesifik bagi industri yang terkena dampak krisis seperti industri CPO (minyak sawit) dan TPT (tekstil dan produk tekstil)," kata Ekonom Indef (Institute for Development of Economics and Finance) Fadhil Hasan.
  • Pemerintah juga harus berada di depan dalam memberikan stimulus ekonomi, terutama di saat sektor swasta mulai lesu. Pemerintah harus segera mencairkan anggaran secara efektif dan efisien, saat ini hanya penurunan suku bunga yang bisa memacu pertumbuhan ekonomi. Sayangnya, di saat nilai tukar rupiah cenderung menurun, sulit berharap terjadi penurunan suku bunga. Jika demikian, kita baru bisa berharap suku bunga bisa turun tahun depan. Yakni ketika ekspektasi inflasi mulai menurun menjadi single digit.
  • Skema blanket guarantee (penjaminan menyeluruh) juga bisa menjadi opsi pemerintah untuk memacu pertumbuhan. Ini karena blanket guarantee juga bisa membantu perbankan lebih lancar menyalurkan kredit. Yakni, ketika kebutuhan akses likuiditas sudah terpenuhi. Namun pesimistis, pemerintah bersedia menempuh kebijakan blanket guarantee.
  • Kepala Badan Kebijakan Fiskal Depkeu Anggito Abimanyu mengatakan pemerintah sudah memiliki kebijakan counter cyclical atau upaya menahan perlambatan ekonomi. Bentuknya berupa insentif langsung bagi sektor yang langsung terkena dampak krisis. Sektor yang akan mendapatkan insentif adalah yang bergerak di bidang pangan, energi, dan industri terpilih.
  • Badan Pusat Statistik (BPS) merilis pertumbuhan ekonomi triwulan III-2008 sebesar 3,5 persen (quarter to quarter/qtq), atau 6,1 persen (year on year/yoy). Pertumbuhan ini lebih lambat dibanding triwulan II-2008 sebesar 6,4 persen. Pertumbuhan ekonomi kuartal III-2008 dibanding tahun lalu ditopang konsumsi pemerintah 16,9 persen, ekspor 14,3 persen, pembentukan modal tetap bruto (PMTB/investasi) 12,0 persen, impor 11,9 persen dan konsumsi rumah tangga 5,3 persen.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 18.53   0 comments
The Importance of Link Exchange
Minggu, 16 November 2008
Being an effective way to increase website traffic and link popularity, link partnerships or link exchange holds great significance in the web world. An increase in traffic can be obtained not only through search engines but also through link partners, making link exchanges even more important.

Significance of Link Text and Inbound Links:
  • The text that is clicked on in order to access a web link after link exchange is called 'link text' and is uniquely the rank determining factor during searches conducted by search engines, for any given keyword or search term.
  • The 'link popularity' more often known as 'PageRank value' as determined by Google, tells what position the site has acquired when compared to all o ther websites sharing a similar theme, ranked on the basis of relevance. The idea of Link exchange was aroused in order for sites to improve their link popularity and link acquisition. Inbound links play a major role in link exchange. A primary definition for inbound links would be, 'the number of web links coming into a page'.
  • Before Google made its arrival in the web world, most search engines used only the concept of link popularity to determine the site ranking for a particular search term. The more the number of inbound links on the links page of a site, the more important that page is. This gives greater value to the link towards that website, thus giving greater significance to link exchange.
  • Google took the idea a step further by giving more weight to inbound links from important pages than it does to inbound links from other pages. This is what determines the 'PageRank' of a site and can be improved by using the
    technique of link exchange.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 08.10   0 comments
Strategi Memilih Keyword
Keyword sangat penting dalam kesukesan mendrive traffic . Salah satu fondasi utama dalam berbisnis online adalah keyword. Tanpa keyword, berarti tidak ada klik dan tanpa klik,kita tidak aka nada traffic, tanpa traffic kita tidak akan mendapatkan keuntungan apapun dalam berbisnis online.
  • Alasan kenapa banyak marketer yang tidak bisa menarik banyak traffic adalah karena mereka hanya memakai 20 sampai 30 keyword saja dalam kampanye iklan mereka. Sedangkan jika kita ingin mendapatkan traffic yang signifikan, kita perlu bidding ratusan sampai ribuan keyword dalam sebuah kampanye iklan.( terutama untuk strategi main di content).
  • Mencari keyword yang berhubungan dengan kampanye iklan kita sangatlah penting. Satu keyword bisa dianalogikan sebagai satu tiket lotere. Semakin banyak kita memiliki tiket lotere maka semakin besar kesempatan kita untuk memenangkan lotere tersebut.
  • Seperti halnya tiket lotere, semakin banyak keyword yang kita miliki semakin besar kesempatan prospek menemukan iklan kita, mengklik dan mengunjungi link situs kita. Lalu keyword seperti apa yang bisa kita tempatkan di kampanye iklan kita?
  • Ya, salah satu syarat utamanya adalah keyword yang berhubungan dengan isi situs kita. Format kata kuncinya seperti apa umumnya bebas. Namun tetap mengacu berdasarkan apa yang pengunjung ketikkan di kolom pencarian search engine.
  • Banyak sekali orang yang melakukan kesalahan pengetikkan keyword di internet. Hal ini bisa kita manfaatkan dengan optimal. Misalnya, jika kita bidding keyword frase seperti "hybrid car", pikirkan juga untuk bidding "hybridcar" (tanpa spasi).
  • Kita tidak pernah tahu berapa banyak orang yang melakukan kesalahan pengetikkan di search engine dengan mengetikkan "hybridcar" sebagai satu kata. Kita tidak pernah tahu berapa banyak traffic murah yang bisa kita dapatkan dari hasil pencarian kesalahan pengetikan ini. Mungkin bisa sampai ratusan klik. Lumayan khan ...Kunci untuk mendapatkan klik adalah keyword yang ada di iklan kita harus berhubungan dengan isi iklan. Misalnya, jika prospek mencari "hybrid car", maka iklan yang kita buat harus berhubungan dengan "hybrid car", Contoh iklan yang relevan untuk "hybrid car", adalah seperti berikut :
    Hybrid Car,
    Come here to get hybrid car !
  • Jangan sampai iklan kita tidak sesuai dengan pencarian yang dilakukan prospek. Jika iklan kita tidak sesuai dengan apa yang orang cari, maka ini akan percuma dan orang juga tidak akan tertarik untuk mengklik iklan tersebut.
  • Setelah kita memikili kumpulan keyword yang bervariasi hingga ratusan, yang perlu kita lakukan selanjutnya adalah memasukkan kumpulan keyword tersebut ke dalam Ad group yang berbeda secara spesifik sehingga hasilnya bisa tertarget. Nah, yang kerap menjadi masalah adalah menemukan strategi yang tepat untuk mengumpulkan keyword yang tertarget.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 07.55   0 comments
Email Marketing
Email marketing? Yap, ini merupakan salah satu teknik promosi di dunia internet. Yakni dengan mengirimkan email yang berisi promosi produk atau layanan anda. Meski sudah tergolong “kuno”, namun sampai sekarang cara ini masih tergolong yang paling sukses menghasilkan penjualan.

Banyak
pebisnis internet yang telah mempraktekkan email marketing. Namun hasil yang mereka dapat berbeda-beda. Ada yang penjualannya langsung meningkat, tapi ada juga yang masih biasa saja. Kenapa bisa begitu ya? Jawabannya, ada pada perbedaaan “sentuhan” penggunaan email marketing. Ada perbedaaan besar antara email marketing yang sukses dan yang tidak. Anda mau tahu? Email marketing yang sukses bertumpu pada empat prinsip dasar:
  1. Membuat judul yang menggoda. Pada subject line email, tuliskan judul yang bisa membuat penerimanya tergerak untuk membuka email anda. Setiap harinya pemilik email mungkin tidak hanya menerima email dari anda saja. Tapi bisa ada puluhan email. Bila anda gagal membuat judul email yang menarik, mungkin email yang anda kirimkan tidak akan pernah terbaca. So, cari judul email yang memikat, yang membuat penerimanya tergerak untuk membuka email anda.
  2. Berikan sapaan hangat. Mulailah dengan menyapa mereka dengan hangat. Misal ucapkan salam pembuka pada mereka atau bisa juga anda tanyakan bagaimana kabar mereka hari ini. Sebisa mungkin sapa penerima email anda secara personal. Misal, dengan menggunakan nama mereka. Ini penting untuk membuat kesan personal pada email yang anda kirimkan.
  3. Mulai dari yang paling penting. Apa pesan terpenting yang ingin anda sampaikan? Tuliskan hal itu di bagian paling atas dari isi email anda. Baru disusul oleh bagian yang kurang penting. Misalkan anda baru saja me-launching produk baru, katakan hal itu di bagian awal isi email anda. Dengan meletakkannnya di bagian atas, penerima email akan mudah untuk menangkap pesan anda. Risiko tidak terbacanya isi email anda juga lebih kecil.
  4. Mintalah untuk ACTION! Di bagian akhir email anda, jangan lupa untuk meminta penerima email untuk melakukan apa yang anda harapkan. Misal untuk meng-klik link anda. Dan ingat, sangat baik jika permintaan melakukan ACTION itu disampaikan secara spesifik. Contohnya, dari pada hanya menuliskan “Klik Di Sini” lebih baik jika menuliskan “Dapatkan SMUO sekarang!” atau “Diskon 50 % untuk Pembelian Hari Ini”. Coba tes berbagai permintaan ACTION spesifik anda untuk mengetahui yang paling efektif di-klik penerima email.


Selain permintaan ACTION yang perlu dites, anda juga perlu mengetes keseluruhan isi email yang anda kirim. Caranya dengan membuat beberapa variasi email. Dengan mengujicoba mengirimkan beberapa email, anda bisa mendapatkan email yang paling cocok untuk konsumen produk anda.
Melakukan email marketing juga sangat baik dilakukan reseller untuk mem-follow up para prospek. Dengan menerapkan langkah di atas dijamin pembeli dari link anda bakal meningkat.

Source : www.jokosusilo.com

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 07.29   0 comments
How to Optimize Your Link Popularity
Sabtu, 15 November 2008
The link popularity of your website can be increased, by having more incoming links towards the site. One method of increasing the link popularity of a site is by starting a link exchange campaign with other sites with similar themes. It must always be kept in mind that if the page linking to the site is relevant, it gains the site more link popularity. It is always advisable to link with sites with Page Ranks above 3, in order to increase the link popularity if the site effectively.

Link popularity can be increased tremendously by purchasing banner ads and text links on other sites. While doing so, one must make sure that a tracking code is not used, since in such a case the link popularity of a site will not be benefited.

Positive link popularity can be made only when the link is anchored to the domain of the site. Inclusion of keywords in the anchor text of text links is a major rank-determining factor of sites and helps increase link popularity considerably. A website owner can keep up with the progress and be aware of the link popularity of his website by using 'Link popularity check tools' that are available online.

Maintenance of an internal linking structure also helps increase the link popularity of a site. Linking the most important pages of a site from all other pages of the site also helps increase the link popularity of the site. Since graphic text links do not affect link popularity, it is always recommended to create text links at the bottom of pages of sites that use graphical, Java Script or Flash based navigation and link buttons. Including the keywords in the anchor text of text links to internal pages help to increase the link popularity, since it lets the search engine know what the site is about, with much ease.

Needless to mention, the site has to be registered to some renowned search engines, as it speeds up the process of being discovered by search engines during searches for keywords and in turn increases the link popularity of the site, especially if the site is new.

Though one cannot expect to see instant results in link popularity, establishing realistic link goals, developing internal management support, having good quality text links and developing mutual relationships with site owners of other related websites will help gain link popularity in a course and time, and helps gain the first page rankings to sites. Being the most important part of Search Engine Optimization, link popularity must always be taken to account during link building.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 15.46   0 comments
Pay Per Click Management
You should undestand how pay per click advertising management method is analytical and results-driven. We use methodical approaches that employ a customized pay per click strategy for each client. While we apply the same expert principles to each pay per click campaign that we manage, we assiduously tailor each campaign to address the unique needs and objectives of the client. This way, our clients reap the maximum possible benefit from this dynamic strategy. It is a good idea, is not it.

Because we regard our clients as business partners rather than accounts, we explain each step of our pay per click management process so that we gain their input and insight. This also ensures that each step of the process meets with their approval. Our customized pay per click campaign management is broken down into the following logical steps, It is very important, so please read carefully
  1. Client Communication – First, we listen to our clients to discover what their wants and expectations are. This allows us to gain invaluable insight into their goods and services and learn what sets them apart.
  2. Pay Per Click Keyword Research – We conduct extensive research into which keywords and phrases will provide our clients with the maximum return on their investment.
  3. Additional Research – We identify niche opportunities within your industry in the pay per click marketplace to give you a competitive edge.
  4. Account Organization – We organize the structure of the pay per click account into AD Groups or “groupings” based on the relevancy and similarities of the keywords we have researched for you.
  5. Pay Per Click AD Writing – Our team of seasoned writers will put together the copy of your ADs and then refine and polish the content so that each word is carefully chosen and placed with the appropriate call to action or offer.
  6. Landing Page Optimization – Our pay per click advertising experts will review the landing pages on your website and make any improvement recommendations if needed to help these pages generate more sales or leads.
  7. Campaign Tracking – We will implement the tracking on your website and we make sure that before we “launch” or activate your pay per click account(s) that the tracking is operational.
  8. Ongoing Optimization & Reporting – Based on your specific needs we will conduct keyword level bid optimization changes and provide you with ongoing reporting and communication as needed.

We hope that you can practice the steps above and you are always success. Good luck.

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 15.11   0 comments
Total Quality Managemet

It is ideal human resources strategies to support Total Quality Management (TQM).

  1. Top management is responsible for initiating and supporting a vision of a total quality culture
  2. This vision is clarified and communicated to te remainder of the organization in multiple ways.
  3. System that allow upward and lateral communications are developed.
  4. Total Quality Management training is provided to all employees, and top management shows active support for such training.
  5. Employee involvement or participation programs are in place
  6. Autonomous work groups are not required but processed that bring multiple perspectives to bear on quality issues are imperative.
  7. Employees are empowered to make quality based decisions that their discreation.
  8. Performance reviews are refocused from an evaluation of past performance, to an emphasis on what management can do to assist employees in their future job telated q uality efforts.
  9. Compensation systems refiect team related quality contribution including mastery of additional skills.
  10. Nonfinancial recognition systems at both the individual and work group levels reinforce both small wins and big victories in the quest for total quality.
  11. Systems allow employees at all levels to make known their concern, ideas, and reactions to quality initiatives.
  12. Safety and healt issues are addressed proactively, not reactively.
  13. Employee recruitment, selection, promotion and career development all reflect the new realities of managing and working in a total quality management environment.
  14. While assisting others to implement processes in support of total quality management, the human resource professional does not lose sight of the necessity to manage the human resource function under the same precepts.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 14.59   0 comments
Cara Daftar Google Adsense

Berikut ini cara daftar google adsense
  1. Klik link di bawah ini : www.google.com/adsense
  2. Klik sign up now. Isi semua form dengan benar dan sebenarnya
    Website information :Website url : alamat blog anda. Website language pilih english-english.
  3. Contact information :Acount type pilih individual. Country of territory pilih Indonesia (jika tinggal di Indonesia) Payee name tulis nama lengkap anda sesuai KTP Contact name tulis nama lengkap anda. Street address : alamat tempat tinggal anda sesuia KTP City/Town : nama kota anda. ZIP or Postal Code : tulis kode pos anda Policies : centang semua.
  4. Klik submit information. Periksa kembali acount informasi yang tercantum jika salah klik link back pada halaman bawah. Jika benar which best describes you, pilih salah satu msukkan email yang sama ketika mendaftar di blogger.com sebagai username kemudian masukkan password yang sama dengan yang di blogger, ulangi lagi. Klik Continue.
  5. Bukalah alamat email anda minimal 1 hari setelah pendaftaran di Google Adsense. Periksa email yang yang masuk apakah ada email degan subyek “welcome to Google Adsesse”
  6. Buka email dan klik link activation yang diberikan. Pada link activation ada pilihan apakah diperbolehkan membuka adsense melalui blog. Pilih Yes/Allow.
  7. Apabila dalam satu minggu belum ada jawaban dari google anda coba menulis artikel lagi dalam bahasa inggris di blog anda.

SSource : www.adsense-to-you.blogspot.com

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 07.52   0 comments
Kebijakan Fiskal (Fiscal Policy)
Tujuan utama kebijakan fiskal ialah untuk mencegah pengangguran dan menstabilkan harga. Implementasinya untuk menggerakkan Pos penerimaan dan pengeluaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dengan semakin kompleksnya struktur ekonomi perdagangan dan keuangan, maka semakin rumit pula cara penanggulangan inflasi. Kombinasi beragam harus digunakan secara tepat, seperti kebijakan fiskal, kebijakan moneter, perdagangan dan penentuan harga.
Dalam kebijakan fiskal, inflasi dikendalikan dengan surplus anggaran, sedangkan dalam kerangka kebijakan moneter, inflasi dikendalikan dengan tingkat bunga dan cadangan wajib. Piranti kebijakan yang perlu dipersiapkan

1. Pajak untuk sektor swasta
2. Pinjaman pada masyarkat
3. Pengeluaran Pemerintah untuk pengendalian pengangguran

Apabila piranti kebijakan dimaksud ternyata gagal, maka cara yang tepat dengan MENCETAK UANG. Uang yang dicetak oleh pemerintah harus dijamin dengan cadangan devisa yang cukup, agar uang yang beredar di masyarakat aman.
Kebijakan Fiskal
  1. Ekspansif : implementasi kebijakan ini dengan menaikkan pengeluaran pemerintah dan menurunkan penerimaan pajak.
  2. Kontraktif : implementasi kebijakan ini dengan menurunkan pengeluaran pemerintah dan menaikkan penerimaan pajak.

Permasalahan yang mungkin muncul dalam kebijakan fiskal
1. Bagaimana meningkatkan kemampuan perpajakan (Taxable Capacity)
2. Bagaimana membuat seimbang komposisi pajak
3. Bagaimana merancang pajak-pajak khusus

Macam-macam Kebijakan Fiskal

  1. Functional finance : Pembiayaan pemerintah yang bersifat fungsional
  2. The managed budget approach : Pendekatan pengelolaan Anggaran
  3. The stabilizing budget : Stabilisasi anggaran yang otomatis, apabila model ini gagal, maka pemerintah dapat meningkatkan pengeluarannya seperti dengan menaikkan gaji PNS atau subsidi
  4. Balance budget approach : Pendekatan Anggaran Belanja berimbang, namun bila terlambat penyesuaian (Perubahan Anggaran Keuangan), maka kepercayaan masyarakat akan hilang.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 07.02   0 comments
Kiat Blog Cepat Terkenal dan Disayang Pengunjung
Jumat, 14 November 2008
Apapun yang anda inginkan pasti bisa anda wujudkan. Syaratnya mudah, fokus dan bersungguh-sungguh . Jangan biarkan keinginan anda berakhir hanya sebagai mimpi belaka. Tapi, buktikan!

Saya suka menularkan semangat. Karena hidup memang harus bersemangat. Kalau sekarang anda merasa loyo dan pesimis dengan hidup anda, anda harus cepat bergerak. Cari sumber inspirasi baru yang bisa memompa baterai motivasi anda. Ledakkan semangat baru!

Begitu pula jika saat ini anda sedang tidak bergairah dengan bisnis internet yang anda tekuni. Jika anda merasa capai masih segitu-segitu saja, tidak ada salahnya anda mencoba terobosan baru. Misal, bagaimana kalau anda menularkan semangat yang anda punya untuk para calon pelanggan anda? Jadi bukan cuma melulu produk dan iklan yang anda tawarkan. Tapi, anda memberi value yang lebih pada produk anda Bisa jadi anda selipkan semangat, motivasi dan kasih sayang pada produk anda.

Saya tahu, sebagai pebisnis anda pasti melancarkan model pemasaran paling hebat sepanjang zaman. Ya, words of mouth alias gethok tular. Untuk menularkan produk ke semua orang prinsipnya sederhana. Berikan kebaikan pada satu orang. Dan biarkan orang tersebut yang mengabarkan kebaikan anda pada seluruh dunia.

Nah, bagaimana caranya mempercepat penyebaran virus ini? Cuma sembilan langkah yang perlu anda jalankan. Dan intinya, virus yang anda sebar ini harus gratis. Di dalam gratisan itulah nantinya anda bisa memasukkan iklan produk anda. Tapi, jangan sembarang produk gratis yang anda berikan pada pengunjung. Ingat, beri value yang lebih. Baiklah … langsung saja kita melangkah ke sembilan strategi untuk menaklukkan pengunjung.
  1. Jangan pelit berbagi artikel gratis. Dengan syarat tetap mencantumkan nama situs web atau blog anda, biarkan pengunjung anda mengkopi artikel anda dan mencantumkannya di situs web atau blog mereka. Atau bahkan di ezine dan newsletter. Dan, untuk memudahkan pengunjung mengkopi, anda bisa membuat resource box dan opsi reprints di akhir artikel.
  2. Produk anda sebagai bonus mereka. Izinkan pengunjung memakai produk gratisan anda sebagai bonus penyerta produk utama mereka. Tapi, jangan lupa… dalam bonus ini anda harus mencantumkan iklan produk anda.
  3. Buat forum atau blog anda sebagai tempat ngobrol yang nyaman. Karena semua orang butuh berkomunikasi, buat forum atau blog anda sebagai tempat yang nyaman untuk ngobrol. Dan yang penting, akomodasi pula keinginan mereka misal untuk berpromosi. Anda pun juga tak akan rugi karena bisa memasang iklan banner produk anda di sana.
  4. Link ke situs web direktori. Kalau anda punya direktori, persilakan pengunjung menambahkan link mereka pada directory situs web anda. Dengan begitu, mereka dan anda sama-sama untung. Link mereka terbantu promosinya. Direktori anda pun juga begitu.
  5. Layanan online gratis. Jika pengunjung ingin produk atau layanan gratisan anda ada di situs web mereka, izinkan mereka memasangnya. Karena sekali lagi promosi anda akan terbantu. Nah, produk yang bisa anda berikan misalnya, email gratis, konsultasi gratis, search engine submissions, dll.
  6. Sebarkan software gratis. Jika anda punya software gratis, biarkan pengunjung anda ikut menyebarkan. Masukkan saja iklan bisnis anda di dalam program software tersebut.
  7. Berbagi template, font, dan desain pun bisa. Sekali lagi anda tidak akan rugi. Karena anda bisa menyisipkan iklan dan setiap orang bisa mengklik iklan itu langsung menuju situs web anda sendiri.
  8. Aliansi promosi. Misal, kalau ada pengunjung yang minta beriklan gratis di ebook anda, ini justru kabar baik. Karena dengan demikian mereka akan semakin bersemangat menyebar ebook anda ini ke semua pelanggan ezine, juga ke semua pengunjung situs web mereka.
  9. Free ebook. Bersyukurlah jika ada yang meminta ebook anda dan ingin menyebarkannya ke semua pengunjung mereka. Karena, estafet promosi tengah terjadi. Pengunjung mereka nantinya juga akan terus menyebarkan ebook gratis anda ke pengunjung mereka. Dan begitulah seterusnya.

Sangat mudah menyebarkan produk gratisan di internet. selama yang anda sebarkan produk yang benar-benar bermutu, saya yakin tidak ada yang menolaknya. Sekarang anda sudah punya strategi bagaimana menyebarkan produk anda. Dengan semakin produk anda dikenal banyak orang, semakin populerlah anda. Soal uang, berikutnya akan mengikuti anda.

source : http://www.jokosusilo.com/

posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 19.16   0 comments
Memberantas Premanisme ke Akarnya
Polisi di berbagai daerah kembali melakukan gebrakan untuk membatasi ruang gerak dan bahkan memberantas aksi premanisme yang makin meresahkan masyarakat. Jika semula aksi pemberantasan preman hanya dilakukan di lima wilayah polda, kini atas perintah Kapolri, operasi memerangi premanisme dan kejahatan jalanan diperluas di seluruh jajaran polda di Indonesia.
Ratusan bahkan ribuan orang yang ditengarai melanggar hukum karena melakukan aksi premanisme sudah diringkus polisi. Operasi pemberantasan premanisme itu untuk sementara waktu telah terbukti efektif meredam ulah preman yang selama ini sering memalak masyarakat maupun ulah preman lain yang merugikan. Antara lain, pencopetan, parkir liar, pencurian, dan perampokan. Hanya, yang menjadi masalah kemudian adalah seberapa jauh operasi yang digelar polisi tersebut dapat terus dilaksanakan? Apa sebetulnya yang perlu dikembangkan untuk memberantas premanisme hingga ke akar-akarnya?
Makin Menggurita
Di Indonesia, upaya untuk memberantas dan memerangi premanisme sebetulnya bukan hal yang terlalu baru. Selama ini, sudah berkali-kali polisi menggelar berbagai operasi pemberantasan preman, namun hasilnya seringkali tidak efektif. Saat operasi diadakan, memang premanisme seolah-olah tiarap. Tetapi, setelah stamina aparat mulai berkurang, biasanya, pelan-pelan aksi premanisme kembali muncul, bahkan dengan skala yang makin mencemaskan.
Pada dua-tiga dekade silam, kita tentu masih ingat bahwa di tanah air ini pernah dikembangkan aksi petrus (penembakan misterius) untuk memberantas ulah preman dan pelaku kejahatan yang dinilai sudah tidak lagi bisa ditoleransi. Namun demikian, seperti kita lihat, ulah preman ternyata kembali marak dalam beberapa tahun kemudian.
Misalnya, orang-orang bertato yang berwajah sangar kembali bermunculan. Aksi pemalakan pun kembali menghantui para pemilik toko, pemilik mobil, dan masyarakat umum.Ada kesan kuat, ketika ulah preman itu makin ditekan, ternyata dalam perkembangannya, ulah mereka justru makin resistan dan taktis menyiasati tekanan. Sebagai bagian dari kelompok masyarakat yang terkategori marginal, para preman yang banyak beroperasi di berbagai kota besar di Indonesia tidak lagi sekadar melakukan aksi kejahatan kelas teri seperti memaksa pemilik kendaraan bermotor membayar tiket parkir dua kali lipat dari tarif atau memalak para pemilik toko untuk menyediakan uang keamanan. Tetapi, lebih dari itu, yang mereka lakukan kini tak jarang adalah mengembangkan aksi dalam pola yang lebih terorganisasi -ikut dalam kegiatan dan kepentingan politik praktis- sehingga posisi tawar (bargaining position) mereka menjadi lebih kuat. Bahkan, terkadang mereka juga cukup dekat dengan pusat-pusat kekuasaan tertentu.
Habitat yang menjadi area subur bagi perkembangan aksi premanisme kini tidak lagi hanya di dunia prostitusi, perjudian, dan dunia kriminal lain. Sebagian yang lain bahkan diduga telah berhasil menanamkan uang hasil palakannya di berbagai usaha yang sifatnya legal. Di dunia premanisme, justru dengan kedigdayaan, kekenyalan, dan daya tahan, mereka tetap survive dan mampu menyiasati tekanan sekeras apa pun dari polisi karena di antara mereka berkembang apa yang disebut Hans-Dieter Evers (2002) sebagai kohesi sosial dan proses pembelajaran. Seorang preman yang berhasil ditangkap aparat dan kemudian dijebloskan ke penjara karena terbukti melanggar hukum niscaya tidak kapok dan setelah bebas akan meninggalkan dunia premanisme.
Dalam kenyataan, yang sering terjadi adalah penjara justru menjadi sekolah baru yang makin mematangkan semangat mereka untuk lebih masuk dalam pusaran dunia premanisme, mengembangkan jaringan yang lebih kuat, dan akhirnya membangun kerajaan baru di dunia kriminal yang lebih solid. Di sejumlah negara lain, kita tentu sudah sering membaca, kekuatan para penjahat justru makin menggurita. Bukan saja dari segi pengorganisasiannya, tetapi juga dari segi daya cengkeram mereka yang makin memasuki seluruh sendi kehidupan masyarakat.
Memberantas Habitatnya
Memberantas premanisme sekadar hanya mengandalkan pendekatan yang sifatnya legal-punitif harus diakui bukanlah hal yang mudah, untuk tidak mengatakan mustahil. Meskipun, cara-cara yang dikembangkan polisi belakangan ini terbukti secara temporer membekukan aksi premanisme untuk tidak lagi terlalu pongah dan merugikan masyarakat. Tetapi, untuk memberantas preman hingga ke akar-akarnya, tentu yang dibutuhkan bukan hanya tindakan penghukuman dan sikap represif yang terkadang malah memperbesar daya resistansi mereka. Memberantas premanisme hingga ke akar-akarnya tak pelak juga membutuhkan penanganan di tingkat hulu, terutama berkaitan dengan hal-hal yang menjadi embrio serta pendorong kelahiran aksi premanisme.
Kemiskinan, kelangkaan kesempatan kerja, marginalisasi, dan kekuasaan yang cenderung korup adalah habitat yang subur bagi perkembangan premanisme di tanah air. Karena itu, agar dari waktu ke waktu tidak lahir preman-preman baru yang makin canggih, pemerintah wajib mengimbangi langkah polisi dengan aksi dan pendekatan sosial agar hal-hal yang menyuburkan tumbuhnya preman tidak terus berkembang. Ketika orang frustrasi karena tak mampu menghidupi keluarganya serta ketika pemerintah tidak lagi mampu menciptakan lapangan kerja yang memadai dan layak untuk tempat bergantung hidup kaum migran yang mengadu nasib mencari pekerjaan di kota, jangan kaget jika di saat yang bersaman lahir sejumlah aktivitas di sektor informal yang terkategori ilegal.
Kita semua sebagai warga masyarakat patut bersyukur atas apa yang sudah dilakukan polisi. Aparat menangkap para preman yang makin meresahkan. Namun, akan jauh lebih baik jika merebaknya aksi premanisme tidak semata ditangani sebagai kasus pelanggaran hukum. Sementara di sisi yang lain, kita lupa bahwa akar masalah premanisme sebetulnya adalah kondisi sosial ekonomi masyarakat yang seringkali tidak adil.
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 18.49   0 comments
Lowongan CPNS Kab. Sidoarjo

P E N G U M U M A N
Nomor : 810/3726/404.4.5/2008
Tentang
PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH
PEMERINTAH KABUPATEN SIDOARJO
DARI PELAMAR UMUM
FORMASI TAHUN 2008

Berdasarkan Keputusan Menteri Nrgara Pendayagunaan Aparatur Negara tanggal
31 Oktober 2008 Nomor : B/74.P/M.PAN/10/2008 tentang Persetujuan Rincian CPNS Daerah Pemkab Sidoarjo dan Surat Gubernur Jawa Timur tanggal 22 September 2008 Nomor : 810/17624/042/2008 tentang Jadual Pelaksanaan Pengadaan CPNS TA 2008, Pemkab Sidoarjo akan menerima Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah dari Pelamar Umum sejumlah 368 orang dengan rincian sebagai berikut :

I. TENAGA KEPENDIDIKAN
  1. Guru Agama Islam SMK/SMP S1 Tarbiyah (Pendidikan Agama Islam) 11 orang
  2. Guru Bimbingan Penyuluhan SMA S1 Kependidikan BP/BK/Psikologi 5 orang
  3. Guru Bimbingan Penyuluhan SMP S1 Kependidikan BP/BK/Psikologi 15 orang
  4. Guru Bahasa Asing (Jerman) S1 Kependidikan Bahasa Jerman 2 orang
  5. Guru Bahasa Asing (Jepang) S1 Kependidikan Bahasa Jepang 2 orang
  6. Guru Teknologi Informasi SMK S1 KependidikanTelematika (Multimedia) 1 orang
  7. Guru Teknologi Informasi SMA S1 Kependidikan Informatika 13 orang
  8. Guru Teknologi Informasi SMP S1 Kependidikan Informatika 11 orang
  9. Guru Mulok Bahasa Jawa S1 Kependidikan Bahasa Jawa 5 orang
  10. Guru Mulok Tata Boga S1 Kependidikan Tata Boga 1 orang
  11. Guru Mulok Perhotelan S1 Kependidikan Perhotelan 1 orang
  12. Guru Mulok Tata Rias S1 Kependidikan Tata Rias (Kecantikan) 1 orang
  13. Guru Penjaskes SMK/SMA/SMP S1 Kependidikan Olahraga 12 orang
  14. Guru Penjaskes SD S1 Kependidikan Olahraga 76 orang
  15. Guru Seni Budaya SMK/SMA/SMP S1 Kependidikan Kesenian 18 orang
  16. Guru Teknik S1 Kependidikan Teknologi Pendingin Udara dan Tata Udara 1 orang
  17. Guru PPKn SMK/SMA S1 Kependidikan PPKn 4 orang
  18. Guru Sejarah SMK/SMA S1 Kependidikan Sejarah 2 orang
  19. Guru Bahasa Inggris SMK S1 Kependidikan Bhs Inggris Sertifikat Toefl 700 1 orang
  20. Guru Sosiologi SMA S1 Kependidikan Sosiologi 6 orang
  21. Guru Praktikum /Laboran SMA S1 Kimia/S1 Biologi/ S1 Fisika 12 orang
  22. Guru Praktikum / Laboran SMP D3 Kimia/D3 Biologi/ D3 Fisika 6 orang
  23. Guru Kelas SD S1 PGSD / D2 PGSD (yang sudah S-1 Keguruan / sedang kuliah S1 PGSD) 53 orang
    Jumlah Tenaga Kependidikan 259

II TENAGA KESEHATAN
1. Dokter Spesialis Dokter Spesialis Rehab Medik 1 orang
2. Dokter Umum Dokter Umum 13 orang
3. Apoteker S1-Farmasi + Profesi Apoteker 2 orang
4. Asisten Apoteker D3-Farmasi 11 orang
5. Analis Farmasi/ Pengawas Farmasi & makanan D3 AKAFARMA 1 orang
6. Pranata Laboratorium D3-Analis Kesehatan 4 orang
7. Bidan D3-Kebidanan 3 orang
8. Fisioterapis D3-Fisioterapi 2 orang
9. Fisioterapis (Akupuntur) D3 Akupuntur 1 orang
10. Nutrisionis D3-Gizi 3 orang
11. Perawat D3-Keperawatan 26 orang
12. Perawat Anestesi D3 Perawat Anestesi 2 orang
13. Perekam Medik D3-Perekam Medik 1 orang
14. Teknisi Elektro Medis D3 Elektro Medis 1 orang
15. Radiografer D3-Radiografi 1 orang
16. Sanitarian D3-Kesehatan Lingkungan 2 orang
17. Pengimunisasi SMA IPA 5 orang
Jumlah Tenaga Kesehatan 79

III TENAGA TEKNIS

1. Arsitek S1 Arsitektur 1 orang
2. Pengawas Bangunan (Ahli) S1-Teknik Sipil 1 orang
3. Pengawas Bangunan (Terampil) D3 Teknik Sipil 1 orang
4. Teknisi Listrik D3 Teknik Listrik 2 orang
5. Programer Komputer S1 Informatika 2 orang
6. Pranata Komputer D3-Komputer 3 orang
7. Penata Laporan Keuangan S1 Akutansi 2 orang
8. Verifikator Keuangan D3-Akuntansi 3 orang
9. Analis Potensi Pengembangan Kewirausahaan S1 Ekonomi Manajemen 2 orang
10. Perencana S1 Planologi 1 orang
11. Surveyor Pemetaan S1 Teknik Geologi 1 orang
12. Pengatur Sistem Transportasi Darat D3 LLAJ 1 orang
13. Penguji Kendaraan Bermotor D2 PKB 1 orang
14. Mantri Pertanian D3 Pertanian 1 orang
15. Mantri Perikanan D3 Perikanan 1 orang
16. Mantri Peternakan D3 Kehewanan/Peternakan 1 orang
17. Pengawas Teknis Laboratorium Perikanan S1 Teknik Kimia 1 orang
18. Instruktur / Pengawas Perusahaan (Industri) S1 Teknik Industri 1 orang
19. Instruktur/Pengawas Perusahaan (Mesin) S1 Teknik Mesin 1 orang
20. Perantara Hubungan Industrial S1 Hukum 1 orang
21. Perancang Peraturan Perundangan S1-Hukum 1 orang
22. Penera D3 Teknik Industri 1 orang
Jumlah Tenaga Teknis 30
Informasi selengkapnya (Persyaratan dan waktu/tempat pendaftaran) Klik di : www.sidoarjokab.go.id atau www.bkd.sidoarjokab.go.id
posted by MOCH. SAICHU, SS, M.Si @ 09.33   0 comments
<!-- end blogger code-->
Biodata Pengelolah

MOCH. SAICHU, SS, M.Si
Kab Sidoarjo, East Java, Indonesia
Tentang Saya
Lihat Profil Lengkap
Sudahkah Anda Shalat


Free Blog Content

CHAT BOX
Name :
Web URL :
Message :
:) :( :D :p :(( :)) :x
Artikel Terkini
Arsip
Links Pemerintah
Links GuruNet
Links Teman

Anda Pengunjung Ke

Asal Pengunjung

free counters

Powered by

BLOGGER

CO.CC:Free Domain

Banner Exchange

duniacyber.com Indonesia Advertising Portal

Info Lowongan Kerja

BengkelProgram.com

FORUM BISNIS DAN EDUKASI

© 2005 FORUM BERDESA DAN EDUKASI Blogspot Template by Isnaini Dot Com